Real Madrid mendapat pukulan telak jelang pertandingan Piala Super UEFA melawan Atalanta setelah gelandang muda mereka, Eduardo Camavinga, mengalami cedera lutut saat sesi latihan.
Cedera ini membuat Camavinga hampir pasti absen dalam pertandingan penting yang akan digelar di Stadion Nasional, Warsawa, pada Kamis (15/8) WIB. Absennya pemain ini menambah kekhawatiran bagi pelatih Carlo Ancelotti, yang tengah mempersiapkan tim untuk menghadapi laga yang menentukan.
Camavinga mengalami cedera tersebut saat berlatih bersama rekan-rekannya di Real Madrid. Insiden itu terjadi setelah dia bertabrakan dengan sesama pemain Prancis, Aurelien Tchouameni, dalam sesi latihan yang berlangsung pada Selasa.
Rekaman yang beredar luas di media sosial memperlihatkan momen ketika Camavinga terpeleset dan mendarat dengan posisi yang tidak menguntungkan, membuatnya langsung merintih kesakitan. Gelandang 21 tahun ini segera menerima perawatan medis di lapangan sebelum akhirnya tertatih-tatih keluar tanpa bantuan.
Meskipun Camavinga mampu meninggalkan lapangan dengan kekuatan sendiri, cedera ini tetap menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan staf pelatih dan medis Real Madrid jelang laga Piala Super UEFA.
BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!Pemain yang baru bergabung dengan klub pada tahun 2021 ini akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk menilai tingkat keparahan cederanya. Namun, berdasarkan pemeriksaan awal, dokter tim yakin bahwa Camavinga tidak mengalami cedera serius, seperti kerusakan ligamen yang sempat dikhawatirkan.
Dampak Bagi Persiapan Real Madrid
Absennya Camavinga dari pertandingan Piala Super tentu saja menjadi kerugian besar bagi Real Madrid. Gelandang ini sejatinya dijadwalkan untuk menjadi starter dalam pertandingan tersebut, namun cedera yang dialaminya membuat pelatih Carlo Ancelotti harus segera mencari alternatif lain.
Ancelotti diyakini tidak ingin mengambil risiko lebih lanjut dengan memaksakan Camavinga bermain, mengingat pentingnya menjaga kebugaran pemain ini untuk kompetisi yang lebih panjang.
Federico Valverde dan Jude Bellingham kemungkinan besar akan mengambil alih peran yang ditinggalkan oleh Camavinga di lini tengah. Kedua pemain ini diharapkan dapat bekerja sama dengan baik untuk menjaga keseimbangan permainan dan menghadapi serangan Atalanta. Luka Modric dan Aurelien Tchouameni juga menjadi opsi lain yang bisa diandalkan Ancelotti untuk mengisi kekosongan di lini tengah.
Yang membuat cedera ini semakin mengkhawatirkan adalah kenyataan bahwa lutut yang cedera kali ini adalah lutut yang berbeda dari yang pernah menyebabkan masalah bagi Camavinga musim lalu.
Sebelumnya, pemain berusia 21 tahun ini sempat absen selama hampir dua bulan karena cedera ligamen di lututnya, yang menunjukkan betapa rentannya ia terhadap cedera semacam ini.
Camavinga adalah salah satu pemain muda berbakat yang diandalkan Real Madrid dalam beberapa musim terakhir. Sejak bergabung dari Rennes, dia telah menunjukkan kualitasnya dengan bermain di berbagai posisi dan membantu tim meraih dua gelar Liga Champions serta gelar La Liga.
Kehadirannya di lini tengah memberikan dimensi baru dalam permainan Madrid, dan absennya pemain ini tentu saja akan dirasakan dalam laga penting seperti Piala Super UEFA.