Gila Bola – Atalanta sang pembunuh raksasa tampil luar biasa dengan meraih kemenangan telak 3-0 atas Bayer Leverkusen untuk menjuarai Liga Europa musim ini pada Kamis (23/5) dini hari WIB.
Di atas kertas, Leverkusen lebih difavoritkan mengingat mereka belum pernah kalah sekalipun di semua kompetisi musim ini, memenangkan Bundesliga dengan tanpa satu kekalahan pun.
Namun Atalanta menunjukkan bahwa kemenangan 3-0 mereka di babak sebelumnya atas tim sekelas Liverpool dan Marseille bukan kebetulan semata, dan pasukan Gian Piero Gasperini tampil luar biasa di final ini.
Sebaliknnya, Bayer Leverkusen yang tampak sedikit arogan menuju pertandingan ini, tercermin dari konferensi pers pra pertandingan mereka yang dihadiri Granit Xhaka dan Xabi Alonso, justru tampak gagap dalam memainkan permainan mereka.
Entah terlalu percaya diri hingga meremehkan lawan atau bagaimana, Leverkusen dengan cepat diberi peringatan oleh Atalanta saat pertandingan baru berjalan 12 menit di Stadion Aviva.
BACA JUGA:Jadwal Liga Konferensi Eropa Malam ini Musim 2024/2025Jadwal Liga Europa Malam Ini Musim 2024/2025Jadwal Bola Malam Ini, Siaran Langsung Sepak Bola di TV Hari IniBerawal dari sepak pojok, bola terus dikuasai para pemain Atalanta, melebar ke sisi sayap kanan, dioper ke Davide Zappacosta yang melakukan pergerakan apik sebelum memberi umpan silang mendatar untuk dituntaskan Ademola Lookman, skor 1-0.
Hanya 14 menit berselang, wakil Italia kembali menggandakan keunggulan. Bola jauh kiper Leverkusen berhasil dimenangkan para pemain Atalanta, berakhir di kaki Ademola Lookman, yang kemudian dengan percaya diri menusuk ke depan kotak, melepas tembakan terukur ke sudut bawah gawang, skor 2-0!
Ada banyak kepercayaan bahwa Leverkusen bisa bangkit di babak kedua seperti yang sudah-sudah di musim ini, tapi kenyataannya mereka gagal menunjukkan permainan yang biasa mereka mainkan dan kesulitan meladeni solidnya permainan La Dea.
Dengan aliran umpan dan serangan yang tidak lancar, Leverkusen justru kebobolan gol ketiga, lagi-lagi melalui Ademola Lookman yang menerima umpan Gianluca Scamacca, sebelum melepas tembakan kaki kiri yang menghujam gawang Matej Kovar.
Sejumlah pergantian yang dilakukan Xabi Alonso gagal membuahkan hasil, dengan Atalanta akhirnya berhasil menutup pertandingan dengan skor 3-0 yang luar biasa dan menjadi tim pertama yang mengalahkan Leverkusen musim ini untuk menjadi juara Liga Europa.
Selamat, La Dea!
