Gilabola.com – Memberikan kepercayaan kepada pemain muda merupakan ciri khas yang sudah dikenal dari FC Barcelona. Dulu, hal ini menandakan keyakinan klub terhadap kualitas pemain muda yang mereka hasilkan. Akan tetapi, sekarang Barcelona terpaksa melakukan hal yang persis sama lagi namun denggan alasan keadaan.
Finansial mereka tidak lagi sama seperti dulu, dan Xavi Hernandez bahkan secara eksplisit menyebutkannya. Ke depannya, Barcelona berharap bisa memberikan sebanyak mungkin kepada Hansi Flick untuk membantunya membangun skuad yang kuat, tetapi dananya akan tetap terbatas.
Sekarang, pemain yang ingin membuktikan dirinya kepada pelatih asal Jerman itu adalah Noah Darvich. Gelandang berusia 17 tahun yang sebelumnya bermain untuk Freiburg ini adalah pemain yang tahu bahwa ia memiliki peluang yang sama bagusnya untuk memastikan dirinya mendapat tempat di tim utama Barcelona.
Selain itu, Hansi Flick sendiri juga terus memantau gelandang muda Jerman tersebut. Dia tahu bahwa pemain itu adalah pemain spesial, dan aksinya sebagai kapten yang membantu Jerman menjuarai Piala Dunia U-17 FIFA bukan tanpa alasan.
Terlebih lagi, dengan kebutuhan Barcelona untuk mengandalkan pemain dari tim B pada awal pramusim, memasukkan Darvich ke dalam tim bukanlah kerugian bagi siapa pun.
BACA JUGA:Mikel Arteta Tersanjung Dengan Mikel Merino Saat Update Cedera Martin Odegaard Terungkap!Manchester City Blunder Lagi? Usai Cole Palmer, Kini Liam Delap Bersinar Usai Dilepas Guardiola!Laga Man United vs Porto Bisa Jadi Laga Penghakiman Bagi Erik Ten Hag!Bahkan asisten Flick, Heiko Westermann, adalah seseorang yang bekerja sama dengan tim yunior Jerman selama beberapa tahun terakhir. Dia sangat mengenal Darvich dan akan menjadi aset yang bagus untuk membantu pelatih baru Barcelona itu lebih memahami cara terbaik untuk memanfaatkan kemampuan sang pemain.
Meskipun awal kedatangannya di Catalunya musim panas lalu diwarnai dengan sedikit konflik, gelandang Barcelona Atletic ini perlahan-lahan tumbuh dan berkembang.
Sekarang sudah jauh lebih terbiasa dengan bahasa Spanyol dan gaya bermain Barcelona, Darvich bertujuan untuk menemukan tempatnya sendiri dalam revolusi tim utama yang dibawa oleh kedatangan Flick.