Antonio Conte Akhirnya Buka Suara Usai Pemecatannya di Tottenham Hotspur

Gila Bola – Manajer Antonio Conte memberikan pernyataan publik untuk pertama kalinya sejak dia telah memutuskan hubungan dengan Tottenham Hotspur tiga bulan lebih cepat sebelum kontraknya berakhir.

Spekulasi akhirnya berakhir kemarin saat Spurs dengan resmi mengumumkan bahwa mereka mengakhiri hubungan kerja dengan manajer Italia mereka dengan kesepakatan bersama.

Asisten pelatih Cristian Stellini sekarang akan bertanggung jawab atas tim hingga akhir musim dengan dia akan didampingi Ryan Mason, yang sebelumnya sempat disebut-sebut akan mengambil alih sebagai pelatih karetaker.

Pernyataan Antonio Conte

Pengumuman Tottenham Hotspur tentang pemutusan hubungan kerja dengan Antonio Conte datang delapan hari setelah hasil imbang 3-3 melawan Southampton di Premier League, yang menjadi awal mula kemarahan sang manajer.

Sekarang bos Italia berusia 53 tahun itu akhirnya memberikan pernyataan publik pertamanya sejak pemecatannya di Spurs, mengatakan, “Sepak bola adalah hasrat. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua orang di Spurs yang menghargai dan berbagi hasrat saya dan cara intens saya menjalani sepakbola sebagai pelatih.”

BACA JUGA:Vincent Kompany Gigih Membela Diri Usai Bayern Munchen KalahZhejiang FC vs Persib Bandung: Duel Dua Tim Dengan Target Menang!Lihat Video Viral Ini! Bek Real Madrid Antonio Rudiger Main Judo, Harusnya Kartu Merah!

Antonio Conte juga mengucapkan terima kasih kepada para fans yang menurutnya telah banyak memberikan dukungan kepadanya, dan meski perjalanan mereka telah berakhir, dia mengharapkan yang terbaik bagi Tottenham Hotspur.

Belum Ada Ucapan dari Pemain

Sementara itu, sejauh ini belum diketahui ada pemain Tottenham Hotspur yang memberikan ucapan perpisahan kepada mantan manajer mereka sejak pemecatan Antonio Conte.

Itu termasuk para pemain yang dibawa mantan bos Inter Milan tersebut ke London Utara seperti duo eks Juventus Dejan Kulusevski dan Rodrigo Bentancur, serta pemain lain seperti Ivan Perisic hingga rekrutan terbaru Pedro Porro.

Meski itu mungkin bisa cukup dimengerti mengingat komentar pedas sang juru taktik Italia yang menuduh bahwa para pemain Spurs egois dan tidak siap bermain dengan tekanan serta memperjuangkan sesuatu yang penting.

Jejak Karir di Tottenham

Antonio Conte, yang sebelumnya ditolak Manchester United untuk menjadi bos baru di Old Trafford sebagai pengganti Ole Gunnar Solskjaer, akhirnya bersedia mengambil pekerjaan di Tottenham Hotspur pada November 2022 untuk menggantikan Nuno Espirito Santo.

Juru taktik berusia 53 tahun itu cukup berhasil untuk mengangkat tim yang terpuruk dengan berhasil membawa Harry Kane dkk untuk finish di empat besar klasemen dan bermain di Liga Champions di musim ini.

Hanya saja ada banyak kritikan terhadap gaya bermainnya yang dianggap membosankan di Tottenham Hotspur, sementara ada banyak desas-desus tentang ketidakpuasannya terhadap manajemen klub yang menurutnya kurang memiliki ambisi besar yang sama dengan dirinya dan kurang mendukungnya di jendela transfer.

Tautan sumber